Opinikampus.com – BOGOR, Peristiwa pelecehan seksual di kampus merupakan isu yang tak bisa diabaikan. Kali ini, Universitas Ibn Khaldun (Uika) Bogor mendapati diri mereka dalam sorotan akibat dugaan pelecehan seksual yang melibatkan seorang dosen berinisial MDR. Bagaimana kampus ini merespons insiden tersebut? Mari kita bahas lebih lanjut.
Video Viral di TikTok: Awal Terkuaknya Kasus
Awalnya, peristiwa pelecehan seksual ini terkuak melalui media sosial TikTok. Seorang mahasiswi brave membagikan pengalamannya yang mengerikan melalui platform ini. Video tersebut menjadi viral dengan cepat, mengguncang hati banyak orang.
Kabag Humas Uika Bogor Memberikan Keterangan
Kabag Humas Uika Bogor, Nurdin Al-Azies, tak tinggal diam. Ia dengan cepat memberikan keterangan resmi mengenai kasus ini. Meskipun pihak kampus sudah mengetahui video viral tersebut, mereka belum menerima laporan resmi terkait insiden tersebut.
Nurdin menjelaskan, “Kabarnya baru tersebar dan kami ketahui kurang lebih magrib tadi. Sementara belum ada laporan sama sekali dari mahasiswi, sehingga baru akan kami proses besok. Insyallah akan segera kami panggil yang bersangkutan sesegera mungkin.”
Uika Bogor: Bertindak Cepat dan Tegas
Namun demikian, kampus ini bertindak cepat. Mereka telah memulai penyelidikan terhadap kasus yang sebenarnya terjadi. Nurdin juga menghimbau kepada korban untuk segera melapor ke Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) yang ada di Uika Bogor.
“Kami berharap, yang bersangkutan segera melaporkan kasus ini ke bagian satgas PPKS unit rekorat. Agar kasusnya bisa tertangani dengan benar. Semua informasi dan data pribadi dari korban akan kami pastikan terlindungi,” tambahnya.
Komitmen Menindak Tegas
Uika Bogor juga menegaskan komitmennya dalam menindak tegas siapapun yang terlibat dalam kasus kekerasan, termasuk pelecehan terhadap mahasiswa maupun dosen. Mereka tak akan mentolerir tindakan yang merugikan dan membahayakan anggota komunitas kampus.
Kasus pelecehan seksual adalah isu yang serius, dan Uika Bogor telah mengambil langkah-langkah awal yang tepat untuk mengungkap kebenaran dan menjaga keamanan semua individu di dalam kampus.
Dalam dunia yang semakin digital, kita semua memiliki peran untuk berbicara tentang isu-isu penting ini dan memastikan bahwa keadilan selalu ditegakkan. Semoga kasus ini segera terungkap, dan korban mendapatkan keadilan yang mereka butuhkan. (Redaksi)
